WARTA-ONE.COM,BANGKA–Hari ini Minggu(04/02/24) di warkop acu Azwar jalan Gajah Mada Kelurahan Belinyu Kecamatan Belinyu diadakan pertemuan rapat para tokoh masyarakat membahas tentang perekonomian di Bangka Belitung yang kini merosot draktis akibat sering terjadi razia penangkapan para penambang dan pembeli timah khususnya di Wilayah Kecamatan Belinyu.
Akibat sering di adakan razia PENERTIBAN tambang timah dan penangkapan pembeli timah khusus nya di kecamatan Belinyu.
Di ketahui mayoritas masyarakat Bangka Belitung ini sekarang bergantung mata pencarian dalam sektor penambangan,untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari,khususnya untuk wilayah kecamatan Belinyu.
Kami meminta kepada bapak PJ gub,PJ bupati serta aparat penegak hukum tolong di perhatikan, jika aktifitas penambangan di stop maka akan berakibat banyak terjadi masyarakat melanggar hukum seperti terjadinya pencurian.
Maka dari itu kami masyarakat Belinyu akan mengadakan aksi kongres mintak solusi kepada para petinggi bangka Belitung untuk mengatasi keterpurukan perekonomian di kecamatan Belinyu.
Inti dari kongres ini berlangsung di karenakan kondisi perekonomian di kecamatan belinyu selama dua bulan mengalami kelesuan serta penurunan drastis sehingga mengakibatkan daya beli masyarakat berkurang di sebabkan sektor unggulan pertimahan yg masih andalan masyarakat.
Tidak berjalan karena belum ada ketegasan aturan yang berlaku sedangkan masyarakat sendiri harus memenuhi kebutuhan hidup sehari yang masih bergantung pada sektor pertimahan,namun setelah adanya penertiban yang di lakukan aparat penegak hukum,semua sektor ini berikut mata rantainya mengalami stacknasi sehingga masyarakat belinyu melakukan kongres,murni menyampaikan aspirasi yang ditujukan kepada semua aparatur pemerintahan maupun pihak keamanan untuk dapat mempertimbangkan kebijakan yang mana sampai sekarang pemerintah daerah sendiri hingga hari ini belum mampu menyediakan alternatif lapangan kerja untuk masyarakat babel khususnya masyarakat kec.belinyu yang masih tergantung pada sektor pertimahan.
“Masyarakat Belinyu meminta kepada bapak Kapolda,Gubernur serta DPRD untuk mempertimbangkan hal tersebut untuk lebih menciptakan siituasi yang kondusif seperti dulu,” pungkas toko masyarakat H.Ilo.
Terpisah tutur tokoh masyarakat pak Hazil Ma’ruf mengatakan Belinyu akan Mengadakan Kongres Rakyat Belinyu guna mendesak Pemerintah Daerah dan Aparat Penegak Hukum untuk memberikan Solusi Atas Terpuruknya Perekonomian Rakyat.
Rencana dilaksanakan Hari Kamis Tgl 8 Februari 2024, Jam 10.00 Win bertempat Tugu Rumdin Camat Belinyu,Masyarakat Menginginkan pada saat Kongres Rakyat Tersebut PJ. Gubernur, Kapolda, Ketua DPRD Provinsi. Pj Bupati, Kapolres dan Ketua DPRD Kabupaten Bangka Hadir di depan Masyarakat Belinyu untuk mendengarkan Aspirasi ini dan Memberikan Solusi Nyata agar Terpuruknya Perekonomian Masyarakat Belinyu ini segera teratasi.(PJL)
