foto ilustrasi
WARTA-ONE.COM,PANGKALPINANG-Terkait Klarifikasi Kasat Polair Polres Pangkalpinang yang mengatakan pemberitaan Media Online adalah berita Hoax.Selasa,02/01/2024.
Dalam pemberitaan tersebut Kompol Kardinata selaku Kepala Satuan Polisi Air Polres Pangkalpinang dalam narasinya yang di kutip dari Media KBO BABEL menyebutkan”pemberitaan yang di terbitkan terkesan sebelah pihak dan yang di foto di lapangan itu hanyalah petugas yang sedang patroli di kawasan tersebut”.
Halo…Pak Kasat malu dengan pangkat Kompol dan jabatan Kasat apabila “menyatakan pemberitaan Media online adalah Berita Hoax“,perihal ini adalah suatu”pembunuhan karakter”wartawan,yang mana setiap wartawan dalam menerbitkan suatu pemberitaan jika data-data dan informasi kurang akurat maka tidak akan diterbitkan”ujar Pengurus AWAM BABEL(Meyres.k).
Dengan adanya pernyataan Kompol Kardinata tersebut jelas ini suatu fitnah untuk menjatuhkan Kredibilitas Wartawan.
- Apabila dalam pernyataan Kompol Kardinata mengatakan petugas yang sedang patroli tetapi apakah memang tidak di perbolehkan jika sedang patroli melihat atau menemukan adanya praktik penyelewengan BBM ilegal sengaja di biarkan dan tidak ada tindakkan tegas yang di ambil oleh ke dua oknum tersebut.
- Sudah jelas dan tidak di benarkan apabila ditemukan adanya penyaluran BBM dari kapal ke drum-drum yang di bawa mobil Daihatsu pickup warna hitam No Pol BN 8356 TB.
- Apakah dalam Melakukan patroli dibenarkan menggunakan”Sandal Jepit”.
foto oknum polair saat bertugas menggunakan”sandal jepit”
Kami dari tim jejaring Media AWAM(Aliansi Wartawan Muda)Babel meminta Kabid Propam Polda Babel segera mengambil langkah dan tindakan tegas kepada Kasat Polair Polres Pangkalpinang dan kedua oknum tersebut.
Sebelum mendapatkan pemberitaan Redaksi kami sudah mengkonfirmasikan terlebih dahulu kepada Kasat Polair Polres Pangkalpinang tetapi tidak ada tanggapan dan jawaban apapun dari Kompol Kardinata, jadi pernyataan Kasat Polair Polres Pangkalpinang yang mengatakan ” pemberitaan yang diterbitkan sebelah pihak “, ini jelas suatu “Pembodohan” terhadap diri sendiri dengan mengatakan hal tersebut dan terkesan Kompol Kardinata sedang main ” film dan melawak ” tidak sangat pantas dengan pangkat Kompol dan Jabatan kasat klarifikasi yang tidak berbobot tersebut.(tim jejaring Media AWAM Babel)