Pemberian Ta’jil Ramadhan 1445 H / 2024 M di Lingkungan Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang

Rangkaian Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-60 Resmi Dibuka,Diharap Jadi Momentum Peningkatan Pelayanan

WARTA-ONE.COM,PANGKALPINANGSetiap tanggal 27 April diperingati sebagai Hari Bakti Pemasyarakatan. Hari ini umumnya diperingati oleh pihak terkait seperti Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, petugas, dan penghuni lembaga pemasyarakatan. Hari Permasyarakatan Indonesia didirikan pada tahun 1964.

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang menyelenggarakan Kegiatan Pembagian Ta’jil kepada masyarakat disekitar lingkungan lapas,Kegiatan ini menjadi salah satu bagian dari rangkaian kegiatan dalam Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-60, dimana kegiatan ini termasuk ke dalam Kegiatan Bakti Sosial Pemasyarakatan.Senin(01/04/2024)

Rangkaian Kegiatan dalam Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-60 di Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang

Adapun dasar pelaksanaan kegiatan dimaksud yaitu Surat Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham RI Nomor : PAS.1-UM.01.01-199   Tanggal 04 Maret 2024 Terkait : Penyampaian Buku Panduan Rangkaian Kegiatan Peringatan  Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-60 Tahun 2024. Dan Surat Nomor : SEK.2.UM.06.01-230 Tanggal 14 Maret 2024 Perihal : Pemberian Ta’jil Ramadhan 1445 H / 2024 M dilingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI.

Kegiatan ini diikuti oleh jajaran Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang yang dipimpin langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Nur Bambang Supri Handono dengan lokasi pembagian ta’jil dilakukan di Simpang Tiga Jalan Raya Lintas Timur II Selindung, tepatnya di depan Masjid Al Badar, Selindung, Kota Pangkalpinang.

“Pembagian Ta’jil kepada masyarakat yang melintas di sekitar Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang ini menjadi bagian dari serangkaian kegiatan dalam peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan yang ke-60,” tutur Kalapas.

“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wadah untuk membentuk rasa kebersamaan, solidaritas serta kepedulian dari Insan Pemasyarakatan, termasuk jajaran Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, kepada masyarakat terutama pada saat menjalani ibadah puasa di Bulan suci Ramadhan,” lanjutnya

Kalapas Narkotika membagika ta’jil kepada masyarakat yang melintas

Dalam kesempatan ini Ta’jil yang dibagikan berupa paket makanan ringan, yang terdiri dari Kurma, Air Mineral, Kolak Pisang dan Pempek, sekedar untuk di ketahui Pempek tersebut merupakan hasil produksi dari Kegiatan Kuliner Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Narkotika Pangkalpinang. Adapun jumlah paket takjil yang dibagikan,sebanyak 100 paket makanan.

“Kami berharap semangat yang dilakukan  dalam berbagi ini agar dapat terus jadi inspirasi  banyak orang untuk dapat berbuat baik, tidak hanya di bulan suci Ramadhan, tetapi juga sepanjang waktu. Selain itu, diharapkan juga melalui kegiatan ini dapat memberikan nilai positif serta mempererat tali silaturahmi antara Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang dengan masyarakat sekitar,” lanjut Kalapas.

Semangat saling berbagi di harapkan dapat menjadi inspirasi

Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ini menjadi momen penting untuk mengapresiasi peran lembaga pemasyarakatan dalam memperbaiki dan mengubah kehidupan narapidana. Selama hari ini, berbagai kegiatan dan acara diadakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pemasyarakatan yang berfokus pada rehabilitasi, reintegrasi sosial, dan pengembalian narapidana yang telah pulih ke dalam masyarakat.

Hari Bakti Pemasyarakatan juga merupakan kesempatan bagi kita semua untuk menghargai upaya petugas dan staf lembaga pemasyarakatan yang bekerja keras dalam melaksanakan tugas mereka. Dalam kerangka menciptakan masyarakat yang lebih adil dan bermartabat, peran mereka dalam mendidik, membimbing, dan membantu narapidana mempersiapkan masa depan yang lebih baik tidak boleh diabaikan.Melalui peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan, kita diingatkan akan pentingnya memperlakukan narapidana sebagai manusia yang berhak mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki diri dan membangun kembali kehidupan mereka setelah menjalani hukuman.(PJL)n

AWAM BABEL

Exit mobile version